Selasa, 16 Oktober 2012

Tips dan Contoh Surat Lamaran Kerja

pada postingan kali ini sebenarnya merupakan kelanjutan dari artikel yang pernah saya posting yang membahas 10 rahasia surat lamaran kerja. Jika Anda belum membacanya saya anjurkan untuk membacanya sebelum membaca postingan ini. Banyak orang yang keliru dalam membuat surat lamaran kerja, sehingga tidak diragukan lagi surat lamaran kerja yang diajukannya pada perusahaan yang ingin dilamarnya di tolak. Setelah saya analaisa dengan mengintrogasi salah seorang karyawan perusahaan yang meimiliki posisi sebagai HRD atau perekrutan tenaga kerja, beliau mengatakan bahwah faktor yang paling sering dan penyebab surat lamaran kerja Anda ditolak adalah bahasa yang digunakan serta tidak sesuainya posisi yang dilamar dengan posisi yang di butuhkan perusahaan.

Surat lamaran yang baik tentunya memiliki isi yang berkesinambungan. Bila anda mencantumkan posisi yang anda kehendaki, tunjukkan jati diri anda. Jangan sampai perekrut menilai anda plin-plan setelah membaca surat lamaran anda. Jadikan surat lamaran kerja Anda berisfat menjual, artinya cantumkan skil serta kemampuan yang Anda miliki, sehingga orang HRD yang membaca surat lamaran menjadi tertarik dengan Anda. Berikut adalah tips yang dapat saya sampaikan kepada Anda dalam membuat surat lamaran kerja yang efektif dan berkualitas.


A. Tips Membuat Surat Lamaran Kerja


1. Gunakan bahasa yang formal

Berbeda dalam keseharian kita, dalam dunia kerja kita dituntut untuk profesional baik itu dalam tindakan mapun dalam bertutur kata. Menggunakan bahasa yang formal dalam surat lamaran kerja dapat dijadikan sebuah penilaian seorang HRD kepada Anda secara profesionalisme.

2. Hindari kesalahan dalam pengejaan dan penulisan kata

Pengejaan dan penulisan kata-kata  dalam surat lamaran kerja jika dilihat dari instristiknya merupakan hal yang sepele, namun dampak dari kesalah ejaan dan penulisan dalam surat lamaran kerja dapat berakibat fatal terhadap kemungkinan surat lamaran Anda diterima. Bagian HRD dapat menilai hal tersebut jika didalam surat lamaran kerja Anda terdapat kesalahan dalam ejaan serta penulisan kata, mereka dapat berkesimpulan bahwa Anda adalah orang yang ceroboh, tidak teliti dan hati-hati.

3. Tulis dengan singkat, padat, informatif, dan bersifat menjual

Pada poin ketiga ini sangat sering orang mengabaikannya "manjual". Surat lamaran kerja haruslah ditulis dengan seefesien dan semaksimal mungkin serta informatif. Disamping itu kita harus "menjual diri", artinya sampaikan dalam surat lamaran kerja yang Anda buat skil serta keahlian yang Anda miliki sesuai dengan posisi yang Anda lamar. Jangan untarakan skil dan kemampuan Anda yang tidak ada hubungannya dengan posisi yang Anda lamar. Misalnya posisi yang Anda lamar adalah sebagai Internal Auditor, utarakan skil dan kemampuan Anda yang ada hubungannya dengan internal auditor jangan mengutarakan selain diluar itu, hal ini akan sia-sia dan bertele-tele.

4. Tujukkan keprofesionalan Anda

Artinya hindari hal-hal berikut ini :
  • Jangan bertele-tele
  • Bahasanya jangan sok gaul (walaupun anda pernah "digauli" )
  • Bahasanya jangan sok preman (walau Anda seorang preman kampungan )
  • Bahasanya jangan sok akrab
  • Jangan menggunakan singkatan kata, seperti Anda sedang menulis SMS untuk selingkuhan Anda
  • Jika tidak diminta, jangan tuliskan besarnya gaji yang Anda harapkan
5. Jangan lupa untuk mencantumkan tanda tangan seta nama Anda

Itulah tips terpenting yang harus Anda perhatikan dalam menulis surat lamaran kerja, Untuk contohnya saya akan memberikan contoh surat lamaran kerja yang efesien sesuai dengan tips yang saya sebutkan diatas

0 komentar:

Posting Komentar

 
;